429 Too Many Requests

429 Too Many Requests

There has been a sudden influx of requests from your IP 36.66.214.35

To ensure smooth website performance, we have temporarily restricted your access

Take a moment and try again later

Activity › View Activity

Sebuah Dunia Berbintang Empat Akan Lahir di Alam Semesta

February 18, 2015 by UPTIK

Sebuah sistem keplanetan berbintang empat akan lahir di alam semesta. Astronom menyimpulkannya berdasarkan studi pada awan gas bernama Barnard 5 (B5) yang terletak 800 tahun cahaya dari bumi. Dengan menggunakan teleskop paling mumpuni di dunia, Very Large Array di Socorro, New Mexico, Green Bank Telescope di West Virgia, serta James Clerk Maxwell di Hawaii, ilmuwan melakukan pengamatan. Hasil pengamatan yang dipublikasikan di jurnal Nature, Rabu (11/2/2015), menyatakan bahwa B5 yang ada di konstelasi Perseus tengah "mengandung" embrio tata surya dengan empat bintang. Ilmuwan mengatakan, awan gas itu menyimpan satu bintang muda dan tiga materi mampat yang akan segera menjadi bintang dalam kurun waktu 40.000 tahun. Sangat lama memang dalam ukuran manusia, tetapi sekejap mata secara astronomi. Prediksi astronom, dunia empat bintang itu takkan bertahan lama. Pemodelan menunjukkan bahwa satu bintang akan dilempar keluar dari tata surya itu hingga akhirnya hanya jadi dunia tiga bintang. Tata surya lebih dari satu bintang mungkin terdengar mengherankan dan langka. Namun, Gary Fuller dari Jodrell Bank Center for Astrophysics di University of Manchester di Inggris mengatakan, dunia macam itu sebenarnya umum. "Coba ingat Tatooine di Star Wars yang punya dua matahari di langit. Itu tak terlalu jauh dengan sesuatu yang benar-benar bisa terjadi. Bahkan, setengah dari semua bintang di semesta ada dalam sistem ini," katanya seperti dikutip National Geographic, Rabu. Tetangga terdekat kita, Alpha Centauri, sebenarnya merupakan sistem dua bintang. Sementara itu, alam semesta juga menyimpan terdapat sistem Mizar yang memiliki lima bintang. Hingga kini, proses pembentukan sistem multibintang belum banyak dimengerti. Begitu pula pembentukan sistem bintang tunggal seperti tata surya tempat manusia tinggal. Riset Fuller masih awal dan masih menyimpan banyak teka-teki. Sumber : http://sains.kompas.com/read/2015/02/12/22061371/Sebuah.Dunia.Berbintang.Empat.Akan.Lahir.di.Alam.Semesta
Back to top

More News

02 May 24

Rektorat UBHi Mengucapkan Selamat Hari Pendidikan Nasional 2024

Read more
16 Jan 24

UBhi telah Membuka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2024/2025 dan Ragam Beasiswa

Sebagai langkah nyata dalam mendukung akses pendidikan tinggi bagi masyarakat Universitas Bhinneka PGRI UBhi yang berlokasi di J...

Read more
24 Apr 24

Civitas Academica Universitas Bhinneka PGRI Turut Berduka Cita atas Meninggalnya Prof. Dr. Mohammad Saleh, SE, MM

Read more
15 Jan 24

UBHI RECTOR 2024, Ajang Minat Bakat Mahasiswa Universitas Bhinneka PGRI

Universitas Bhinneka PGRI pada tahun 2024 ini kembali menggelar kegiatan perlombaan di bidang olah raga yaitu Futsal dan Bola Vo...

Read more
02 May 24

Selamat dan Sukses, Pada Peringatan Hardiknas 2024, Mahasiswa dan Dosen UBhi Borong Hibah P2MW, PKM, PPK Ormawa dan Lomba PKM AI

Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2024 dirayakan dengan penuh semangat oleh seluruh civitas akademika Unive...

Read more
Show more