• https://aceh.lan.go.id/wp-content/giga/
  • https://figmmg.unmsm.edu.pe/file/
  • https://figmmg.unmsm.edu.pe/files/
  • https://figmmg.unmsm.edu.pe/mail/
  • https://ppid.lamongankab.go.id/pay/
  • https://ppid.lamongankab.go.id/wp-content/giga/
  • https://rsudngimbang.lamongankab.go.id/
  • https://dasboard.lamongankab.go.id/
  • https://dpmd.bengkaliskab.go.id/plugins/
  • https://dpmd.bengkaliskab.go.id/storage/
  • https://islamedia.web.id/
  • https://fai.unuha.ac.id/disk/
  • https://fai.unuha.ac.id/post/
  • https://fai.unuha.ac.id/plugins/
  • https://fai.unuha.ac.id/draft/
  • https://fai.unuha.ac.id/giga/
  • slot gacor hari ini
  • slot pulsa
  • slot pulsa
  • nuri77
  • gemilang77
  • slot deposit pulsa
  • slot gacor hari ini
  • slot luar negeri
  • slot pulsa
  • situs toto
  • situs toto
  • toto slot
  • slot pulsa tanpa potongan
  • situs toto
  • situs toto
  • slot pulsa
  • situs toto slot
  • slot deposit pulsa
  • https://www.dcmeadows.com/
  • https://www.lepicardycamping.com/
  • Situs toto macau
  • Activity › View Activity

    Negara Terlambat Membina Pesantren

    October 22, 2015 by UPTIK

    Mutu pesantren dianggap belum sepenuhnya memenuhi standar pendidikan. Salah satu penyebabnya adalah keterlambatan negara dalam membina sektor pendidikan berbasis agama ini.

    "Akibatnya kondisi pesantren memprihatinkan. Namun karena pesantresn memiliki ideologi, maka pesantren bisa terus hadir," ujar Kasubit Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Kementerian Agama (Kemenag), Ahmad Jayadi di kantor Kemenag, Jakarta, Rabu (21/10/2015).

    Pembinaan negara atas pesantren baru hadir secara formal ketika Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) disahkan.

    "Di situ kelihatan bahwa negara datang terlambat. Padahal, salah satu faktor Indonesia bisa merdeka juga karena keberadaan pesantren," imbuhnya.

    Pesantren sendiri terbagi atas dua jenis. Pertama, pesantren yang menjadi satuan pendidikan. Pada jenis ini, para santri tidak belajar serta tidak mendapat layanan pendidikan apa pun.

    "Mereka hanya mengaji. Saat ini ada sekira 481 ribu santri yang mengaji, data ini masih belum ditambah data lainnya," kata Ahmad.

    Kemudian, jenis kedua adalah pesantren yang menyelenggarakan pendidikan seperti sekolah. "Para santri mendapat pelayanan pendidikan dalam bentuk program," tambahnya.

     

    (fan)

     

    Sumber : ["Okezone.com"=http://news.okezone.com/read/2015/10/21/65/1235577/negara-terlambat-membina-pesantren]


    Back to top

    More News

    13 May 24

    Lolos Pendanaan PKM 2024

    Read more
    02 May 24

    Selamat dan Sukses, Pada Peringatan Hardiknas 2024, Mahasiswa dan Dosen UBhi Borong Hibah P2MW, PKM, PPK Ormawa dan Lomba PKM AI

    Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2024 dirayakan dengan penuh semangat oleh seluruh civitas akademika Unive...

    Read more
    30 Jan 24

    Dr. Muhamad Abdul Roziq Asrori, M.Si., Masyarakat Sesungguhnya Belum Siap Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0

    Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat LPPM Universitas Bhinneka PGRI UBhi menggelar kegiatan Forum Ilmiah untuk civitas...

    Read more
    13 May 24

    Lolos Pendanaan P2MW 2024

    Read more
    15 Jan 24

    UBHI RECTOR 2024, Ajang Minat Bakat Mahasiswa Universitas Bhinneka PGRI

    Universitas Bhinneka PGRI pada tahun 2024 ini kembali menggelar kegiatan perlombaan di bidang olah raga yaitu Futsal dan Bola Vo...

    Read more
    Show more